Bisa dikatakan game adalah bagian hidup dari masyarakat “modern” saat ini, disaat jenuh orang-orang akan bermain game yang diyakini nantinya bisa membuat jiwa bersemangat kembali.
Memang diakui bermain game itu mengasikan, namun dibalik itu semua jika bermain game secara berlebihan atau dalam waktu yang sangat lama maka bisa mengakibatkan berbagai masalah, baik itu masalah mental, sosial, materi ataupun sosiologis.
Oleh karena itu berhati-hatilah, jika terlalu sering bermain game nantinya akan kecanduan game, uang yang seharusnya bisa digunakan untuk membeli makanan yang mengenyangkan justru teralihkan untuk bermain game di warnet, akibatnya perut menjadi lapar.
Efek Negatif Main Game Terlalu Lama
1. Emosi Menjadi Tidak Stabil
Beberapa game yang terlalu menenangkan, mengandung unsur kekerasan, dan levelnya sulit untuk berhasil diselesaikan, bisa memicu seseorang menjadi lebih emosional, serta tindakannya akan lebih agresi.
Terlalu lama memainkan game, apalagi itu game kekerasan yang permainannya sulit untuk dimenangkan, maka bisa memicu rasa emosional yang tinggi.
Selalu kalah di suatu level akan membuat emosi, sehingga tidak jarang controller melayang dari tangan karena saking kesalnya dirinya tidak mampu memenangkan permainan.
Sehingga bermain game yang seharusnya untuk sedang bersenang-senang, justru membuat stres dan putus asa.
Kecanduan bermain video game ini akan menimbulkan gejala-gejala khusus, yaitu membuat isi pikiran akan dipenuhi dengan sesi permainan, serta muncul perasaan gelisah dan mudah marah.
2. Kekurangan Tidur di Malam Hari
Sumber gambar: Pixabay.com
Walaupun Anda sedang asyik bermain game tapi perhatikan waktu bermain game, jangan sampai bermain game sampai larut malam, yang dampaknya sangat buruk.
Kurang tidur atau tidur terlalu larut malam merupakan masalah yang sangat serius, karena dampaknya yang berbahaya bagi kesehatan dan aktifitas sehari-hari.
Kurang tidur menyebabkan konsentrasi melemah, dimana saat tidur seluruh anggota tubuh akan diistirahatkan. Sehingga begadang mengakibatkan otak akan terus bekerja disaat seharusnya diistirahatkan. Dampaknya konsentrasi akan menurun drastis.
Menurunnya kondisi tubuh berupa tubuh menjadi lemas dan tidak bersemangat disebabkan kurangnya tidur di waktu malam. Tidur terlalu malam karena bermain game dan gadget, bisa memicu Insomnia.
Insomnia adalah sebuah masalah seseorang mengalami sulit tidur di malam hari. Cahaya dari layar gadget, laptop maupun PC di malam hari memicu terjadinya insomnia.
Hal yang sangat buruk jika Anda mempunyai kebiasaan bermain game hingga malam hari adalah terkena resiko penyakit jantung, diabetes, hingga kanker.
Pada penelitian di tahun 2012, para peneliti menemukan bahwa kurang tidur bisa meningkatkan resiko penyakit diabetes.
Saat seseorang kurang tidur, akan mengalami masalah berupa gangguan fungsi kelenjar adrenal yang bekerja menghasilkan senyawa dehidro-epiandrosteron, serta meningkatkan keberadaan hormon kortisol di dalam tubuh. Sehingga kurang tidur akan mengacaukan sistem tubuh.
Hormon kortisol merupakan hormon yang memicu seseorang mengalami stres. Jika kebiasaan bermain game hingga larut malam sangat sering, maka dampaknya bisa menyebabkan gangguan pada sistem respons terhadap insulin yang berfungsi menyalurkan asupan gula darah ke semua bagian tubuh.
Respon tubuh terhadap insulin jika mengalami gangguan, maka akan memicu resiko penyakit diabetes.
Selain kurang tidur memicu resiko penyakit diabates, juga beresiko memicu stres dan depresi.
Tips Penting dalam Bermain Game
1. Batasi waktu bermain game, maksimal hanya 2 jam dalam sehari (kalau bisa 1 jam dalam sehari). Hal ini penting untuk menghindari masalah kecanduan game.
2. Hindari terus-terusan main game, sediakan waktu untuk makan, minum, mandi. ibadah, istirahat, olahraga dan bersosialisasi. Hal ini penting untuk menghindari pusing.
3. Jangan bermain game yang tiada akhir. Usahakan memilih game yang tidak membuat kecanduan, yang beresiko menghabiskan banyak waktu seharian.
4. Hindari game yang memancing emosi dan terlalu sulit. Game yang telalu susah bisa membuat seseorang malah marah-marah, bahkan bisa membanting joystick. Game yang awalnya bertujuan untuk hiburan justru membuat seseorang emosi dan stres.
5. Disarankan untuk memainkan game yang mengasah otak, Anda bisa memainkan game teka-teki silang, tebak kata, game berisi pertanyaan, game strategi, game kasus, game ingatan, dll. Mainkanlah game yang menghibur, bermanfaat dan melatih kemampuan berpikir.
6. Ajak orang lain untuk main game bersama, ini jauh lebih menyenangkan daripada main game sendirian. Bermain game bersama-sama teman maka tidak akan membuat emosi. Umumnya game yang membuat emosi adalah game yang dimainkan sendirian.
7. Apabila suatu game membuat pusing maka segera hentikan dan jangan dimainkan lagi. Pekalah dalam hal ini, hindari memainkan game yang membuat Anda pusing dan sakit.
8. Pastikan Anda sebelum bermain game, segala tugas sekolah / kuliah / kantor Anda telah diselesaikan, karena biasanya pikiran dan tubuh akan kelelahan setelah bermain game.
9. Untuk mencegah kecanduan game, maka cobalah sesekali bertamasya seperti ke gunung, pantai atau keluar kota, sehingga Anda akan menikmati indahnya alam, serta segarnya udara.
10. Miliki kebiasaan berolahraga setiap hari, hal ini membantu Anda untuk melupakan game online, sehingga Anda terhindari dari masalah kecanduan game.
11. Untuk mencegah kecandun game online, maka pergilah ke masjid, disana Anda bisa membaca Al-Quran, sholat dan mendengarkan ceramah.
Penutup
Memang bermain game bisa untuk menghilangkan kejenuhan, tapi alangkah baiknya agar Anda berusaha untuk membatasi aktivitas bermain game. Lakukan beberapa kebiasaan lain untuk menghilangkan kejenuhan seperti menulis, membaca buku, olahraga dan lainnya.
Kecanduan bermain game bisa membunuh kreativitas Anda, sehingga batasi intensitas bermain game untuk mencegah ketergantungan pada game. Apabila Anda memiliki jiwa bisnis maka lakukan bisnis kecil-kecilan, hal ini jauh lebih baik dari sekedar bermain game.
Memang diakui bermain game itu mengasikan, namun dibalik itu semua jika bermain game secara berlebihan atau dalam waktu yang sangat lama maka bisa mengakibatkan berbagai masalah, baik itu masalah mental, sosial, materi ataupun sosiologis.
Oleh karena itu berhati-hatilah, jika terlalu sering bermain game nantinya akan kecanduan game, uang yang seharusnya bisa digunakan untuk membeli makanan yang mengenyangkan justru teralihkan untuk bermain game di warnet, akibatnya perut menjadi lapar.
Efek Negatif Main Game Terlalu Lama
1. Emosi Menjadi Tidak Stabil
Beberapa game yang terlalu menenangkan, mengandung unsur kekerasan, dan levelnya sulit untuk berhasil diselesaikan, bisa memicu seseorang menjadi lebih emosional, serta tindakannya akan lebih agresi.
Terlalu lama memainkan game, apalagi itu game kekerasan yang permainannya sulit untuk dimenangkan, maka bisa memicu rasa emosional yang tinggi.
Selalu kalah di suatu level akan membuat emosi, sehingga tidak jarang controller melayang dari tangan karena saking kesalnya dirinya tidak mampu memenangkan permainan.
Sehingga bermain game yang seharusnya untuk sedang bersenang-senang, justru membuat stres dan putus asa.
Kecanduan bermain video game ini akan menimbulkan gejala-gejala khusus, yaitu membuat isi pikiran akan dipenuhi dengan sesi permainan, serta muncul perasaan gelisah dan mudah marah.
2. Kekurangan Tidur di Malam Hari
Walaupun Anda sedang asyik bermain game tapi perhatikan waktu bermain game, jangan sampai bermain game sampai larut malam, yang dampaknya sangat buruk.
Kurang tidur atau tidur terlalu larut malam merupakan masalah yang sangat serius, karena dampaknya yang berbahaya bagi kesehatan dan aktifitas sehari-hari.
Kurang tidur menyebabkan konsentrasi melemah, dimana saat tidur seluruh anggota tubuh akan diistirahatkan. Sehingga begadang mengakibatkan otak akan terus bekerja disaat seharusnya diistirahatkan. Dampaknya konsentrasi akan menurun drastis.
Menurunnya kondisi tubuh berupa tubuh menjadi lemas dan tidak bersemangat disebabkan kurangnya tidur di waktu malam. Tidur terlalu malam karena bermain game dan gadget, bisa memicu Insomnia.
Insomnia adalah sebuah masalah seseorang mengalami sulit tidur di malam hari. Cahaya dari layar gadget, laptop maupun PC di malam hari memicu terjadinya insomnia.
Hal yang sangat buruk jika Anda mempunyai kebiasaan bermain game hingga malam hari adalah terkena resiko penyakit jantung, diabetes, hingga kanker.
Pada penelitian di tahun 2012, para peneliti menemukan bahwa kurang tidur bisa meningkatkan resiko penyakit diabetes.
Saat seseorang kurang tidur, akan mengalami masalah berupa gangguan fungsi kelenjar adrenal yang bekerja menghasilkan senyawa dehidro-epiandrosteron, serta meningkatkan keberadaan hormon kortisol di dalam tubuh. Sehingga kurang tidur akan mengacaukan sistem tubuh.
Hormon kortisol merupakan hormon yang memicu seseorang mengalami stres. Jika kebiasaan bermain game hingga larut malam sangat sering, maka dampaknya bisa menyebabkan gangguan pada sistem respons terhadap insulin yang berfungsi menyalurkan asupan gula darah ke semua bagian tubuh.
Respon tubuh terhadap insulin jika mengalami gangguan, maka akan memicu resiko penyakit diabetes.
Selain kurang tidur memicu resiko penyakit diabates, juga beresiko memicu stres dan depresi.
3. Kepala Menjadi Pusing
Bermain game akan melibatkan aktivitas mata, pikiran dan tubuh, terlalu lama bermain game bisa mnyebabkan mata, tangan, punggung dan otak menjadi sangat lelah. Yang akhirnya anggota tubuh ini mengirimkan sinyal ke otak, kemudian secara tiba tiba akan muncul rasa pusing pada kepala.
Bermain game selama 2 jam, 3 jam, 4 jam bahkan lebih, maka akan membuat kepala menjadi pusing. Hal ini dirasakan terutama saat bangun dari tempat duduk, yang kemudian kepala pusing seperti kehilangan kontrol, bahkan rasanya ingin pingsan.
Gambar animasi pada game yang terlalu cepat, menjadi salah satu faktor timbulnya rasa pusing saat bermain game, apalagi jika kondisi perut sedang lapar, maka kepala bisa benar-benar pusing setelah 2 jam bermain.
4. Membuat Diri Terisolasi
Dampak negatif dari bermain game juga mengakibatkan seseorang akan mengasingkan diri. Hal ini karena bermain game terus-terusan, sehingga hanya diam saja di rumah atau warnet. Hal ini tidak pernah membuatnya keluar untuk jalan-jalan bersama teman ataupun keluarga.
Lebih buruk lagi, terkadang seorang gamers sukanya hanya berteman dengan seorang gamers juga, hal ini menyebabkan para gamers umumnya malas bersosialisasi dengan orang-orang di tempat lingkungannya berada.
Walau bagaimanapun, seseorang di dalam kehidupan ini harus saling mengenal dengan tetangga-tetangga di kiri-kanannya.
Hal itu karena kalau ada apa-apa maka orang terdekat yang bisa melakukan pertolongan secara cepat adalah tetangga-tetangga yang ada di sekitar.
Jadi walaupun Anda orang yang suka bermain game, pastikan Anda dan tetangga-tetangga kanan-kiri Anda saling mengenal satu sama lainnya.
5. Muncul Sifat Kebocahan
Bermain game ternyata bisa memicu sifat kebocahan, hal itu karena jiwa yang terlalu mengangap serius permainan game.
Mereka menganggap bahwa bermain game itu layaknya kehidupan nyata, sebuah kegiatan yang wajib dibanggakan jika menang, dan wajib disesali bahkan bisa stres jika kalah terus.
Padahal permainan game di komputer, laptop ataupun gadget adalah sebuah hiburan semata yang digunakan untuk mengisi waktu luang atau kejenuhan. Terlalu serius bermain game bisa memicu sifat kebocahan.
Oleh karena itu jangan terlalu serius dalam bermain game, kondisikan jiwa dalam keadaan yang senang ketika memainkan game.
6. Mengakibatan Halusinasi
Bermain game setiap hari selama 2 jam, 3 jam, 4 jam bahkan lebih, maka coba bayangkan berapa total lamamya waktu Anda bermain game selama 1 tahun...
Anda harus berhati-hati karena hal itu bisa menyebabkan halusinasi di pikiran dari game yang setiap hari dimainkan, di dalam pikiran akan banyak menyimpan peristiwa-peristiwa saat sedang bermain game.
Nantinya bentuk halusinasi dari hasil bermain game itu bisa keluar ke dunia nyata. Anda akan merasakan dampaknya berupa kesulitan membedakan mana yang asli dan yang palsu.
Dimana seakan-akan dunia ini juga termasuk dunia game, sehingga berbagai halusinasi muncul di pikiran. And perlu waspada, ini menjadi ciri bahwa anda telah kecanduan game.
7. Tubuh Menjadi Pegal-pegal
Bermain game dalam waktu lama, dimana tubuh dalam keadaan diam bahkan tegang dalam waktu lama, maka akan membuat bagian-bagian tubuh menjadi pegal-pegal. Dimana leher dan bahu teasa kaku, pinggang serasa berat, dan bagian-bagian tubuh lainnya juga ikut merasakan tidak enak.
Bermain game akan melibatkan aktivitas mata, pikiran dan tubuh, terlalu lama bermain game bisa mnyebabkan mata, tangan, punggung dan otak menjadi sangat lelah. Yang akhirnya anggota tubuh ini mengirimkan sinyal ke otak, kemudian secara tiba tiba akan muncul rasa pusing pada kepala.
Bermain game selama 2 jam, 3 jam, 4 jam bahkan lebih, maka akan membuat kepala menjadi pusing. Hal ini dirasakan terutama saat bangun dari tempat duduk, yang kemudian kepala pusing seperti kehilangan kontrol, bahkan rasanya ingin pingsan.
Gambar animasi pada game yang terlalu cepat, menjadi salah satu faktor timbulnya rasa pusing saat bermain game, apalagi jika kondisi perut sedang lapar, maka kepala bisa benar-benar pusing setelah 2 jam bermain.
4. Membuat Diri Terisolasi
Dampak negatif dari bermain game juga mengakibatkan seseorang akan mengasingkan diri. Hal ini karena bermain game terus-terusan, sehingga hanya diam saja di rumah atau warnet. Hal ini tidak pernah membuatnya keluar untuk jalan-jalan bersama teman ataupun keluarga.
Lebih buruk lagi, terkadang seorang gamers sukanya hanya berteman dengan seorang gamers juga, hal ini menyebabkan para gamers umumnya malas bersosialisasi dengan orang-orang di tempat lingkungannya berada.
Walau bagaimanapun, seseorang di dalam kehidupan ini harus saling mengenal dengan tetangga-tetangga di kiri-kanannya.
Hal itu karena kalau ada apa-apa maka orang terdekat yang bisa melakukan pertolongan secara cepat adalah tetangga-tetangga yang ada di sekitar.
Jadi walaupun Anda orang yang suka bermain game, pastikan Anda dan tetangga-tetangga kanan-kiri Anda saling mengenal satu sama lainnya.
5. Muncul Sifat Kebocahan
Bermain game ternyata bisa memicu sifat kebocahan, hal itu karena jiwa yang terlalu mengangap serius permainan game.
Mereka menganggap bahwa bermain game itu layaknya kehidupan nyata, sebuah kegiatan yang wajib dibanggakan jika menang, dan wajib disesali bahkan bisa stres jika kalah terus.
Padahal permainan game di komputer, laptop ataupun gadget adalah sebuah hiburan semata yang digunakan untuk mengisi waktu luang atau kejenuhan. Terlalu serius bermain game bisa memicu sifat kebocahan.
Oleh karena itu jangan terlalu serius dalam bermain game, kondisikan jiwa dalam keadaan yang senang ketika memainkan game.
6. Mengakibatan Halusinasi
Bermain game setiap hari selama 2 jam, 3 jam, 4 jam bahkan lebih, maka coba bayangkan berapa total lamamya waktu Anda bermain game selama 1 tahun...
Anda harus berhati-hati karena hal itu bisa menyebabkan halusinasi di pikiran dari game yang setiap hari dimainkan, di dalam pikiran akan banyak menyimpan peristiwa-peristiwa saat sedang bermain game.
Nantinya bentuk halusinasi dari hasil bermain game itu bisa keluar ke dunia nyata. Anda akan merasakan dampaknya berupa kesulitan membedakan mana yang asli dan yang palsu.
Dimana seakan-akan dunia ini juga termasuk dunia game, sehingga berbagai halusinasi muncul di pikiran. And perlu waspada, ini menjadi ciri bahwa anda telah kecanduan game.
loading...
7. Tubuh Menjadi Pegal-pegal
Bermain game dalam waktu lama, dimana tubuh dalam keadaan diam bahkan tegang dalam waktu lama, maka akan membuat bagian-bagian tubuh menjadi pegal-pegal. Dimana leher dan bahu teasa kaku, pinggang serasa berat, dan bagian-bagian tubuh lainnya juga ikut merasakan tidak enak.
8. Menghilangkan Nafsu Makan Bahkan Bisa Terkena Maag
Saat seseorang sedang asyik bermain game maka bisa menyebabkannya hingga lupa waktu, seringkali tidak disadari bahwa perut lapar membutuhkan makan.
Saking asyiknya memikirkan target permainan game menyebabkan dirinya melewatkan makan padahal sudah sangat lapar. Hati-hati hal ini bisa membahayakan, karena sering telat makan bisa menyebabkan Maag.
Kecanduan bermain game bisa menyebabkan tidak teraturnya pola waktu makan, yang dampaknya juga cukup serius bagi kesehatan, yaitu rentan terkena berbagai macam penyakit.
9. Membuang-Buang waktu
Hilangkan kecanduan bermain game online maupun offline sebelum hidup Anda semakin berantakan, bermain game akan membuat waktu-waktu untuk mengerjakan berbagai tugas sekolah / kuliah / pekerjaan menjadi berantakan.
Apalagi ketika asyik bermain game online, maka tidak sadar waktu selama 5 jam terasa begitu cepat. Kalau begitu, bisa-bisa waktu Anda habis tetapi kewajiban tugas masih terbengkalai akibat kecanduan game.
Dampak lainnya (bahkan bisa berjangka panjang), kecanduan bermain game ini menyababkan Anda tidak lagi menghargai waktu.
Setelah bermain game, Anda juga tidak memiliki tenaga lagi untuk mengerjakan berbagai kewajiban, sehingga ada dua jenis kerugian disini.
Pertama: bermain game selama lima jam bahkan lebih dalam sehari, tentunya ini membuang-buang waktu.
Kedua: karena sudah kelelahan karena bermain game selama berjam-jam, maka setelah itu Anda tidak kuat lagi untuk mengerjakan tugas dan kewajiban. Sehingga Anda hanya bersantai, dan kembali membuang-buang waktu.
Waktu yang dimiliki tidak mampu dimanfaatkan dengan baik, sehingga tidak menghasilkan produktifitas.
Bermain game selama 2 jam, 5 jam bahkan lebih akan membuat waktu Anda terbuang, dan waktu tersebut tidak bisa dikembalikan. INGAT PENYESALAN SELALU DATANG TERAKHIR.
Selain itu, orang yang sudah kecanduan bermain game online akan mengalami kesulitan untuk mengingat waktu, sehingga dirinya sulit sekali untuk membatasi waktu bermain gamenya.
10. Stress dan Depresi
Bermain game berjam-berjam akan membuat pikiran menjadi sangat lelah, bahkan bermain game selama 4 jam atau lebih secara terus menerus bisa menyebabkan resiko stres dan depresi.
Munculnya depresi akibat bermain game, karena seseorang seringkali tidak sadar dirinya telah diperbudak oleh aturan-aturan game yang memberatkan pikiran, dimana pemain dipaksa untuk mengikuti apa yang diinginkan game.
Pada dasarnya game merupakan hiburan untuk dinikmati. Ketika seseorang stres, marah, bosan galau, dll maka game bisa menjadi pelampiasan untuk menghilangkan perasaan-perasaan negatif tersebut.
Akan tetapi, apabila anda termasuk orang yang super serius dalam bermain game, maka sebagai saran terdapat beberapa game yang perlu dihindari, apalagi saat kondisi stres, jika memainkannya malah bisa menambah stres.
Beberapa jenis game yang perlu dihindari tersebut yaitu game dengan mengejar target skor tanpa batas, dimana kepuasan tidak akan tercapai apabila ukurannya dengan uang, sebab uang itu adalah angka yang tidak ada batasnya, alhasil betapa banyak orang-orang yang tidak pernah puas dalam mengumpulkan uang.
Hal ini juga berlaku pada skor game. Meminkan game yang berjenis mengumpulkan skor sebanyak-banyaknya tanpa batasan, maka bisa memicu stres. Terutama lagi bagi orang-orang yang sangat “ambisius” dalam mengumpulkan skor sebanyak-banyaknya.
Hal yang membuat nyesek adalah ketika skor yang dikumpulkan sudah sangat tinggi namun gagal dalam menyelesaikan misi, maka bisa membuat pemain stres karena harus mulai dari nol lagi. Beberapa contoh game yang bisa membuat stres seperti ini yaitu Flappy Bird dan Temple Run.
Selain itu, hindari jenis game yang dipenuhi jebakan yang tidak terlihat, sehingga memainkannya akan dilakukan secara berulang-ulang, dimana pemain harus “setengah mati” untuk menghafal jebakan-jebakannya karena mati berulang-ulang.
Mati dalam pemainan game hingga puluhan dan ratusan kali maka akan membuat pemain menjadi emosi, oleh karena itu disarankan menghindari permainan jenis ini karena dampaknya kurang baik bagi psikologi.
Kemudian, hindari juga permainan yang memiliki sistem checkpoint terlalu berjauhan. Dimana terdapat beberapa permainan yang sulit, ditambah lagi checkpoint-nya (titik save) sangat berjauhan. Tentunya game jenis ini bisa membuat emosi jika karakter mati di akhir permainan sebelum checkpoint.
Sebagai saran dalam bermain game, hendaknya bermain game jangan terlalu dibawa serius, jangan juga ambisius skor yang malah akan membut stres. Tujuan bermain game sebenarnya adalah untuk hiburan, bukan masalah penambah emosi dan stres.
Saat seseorang sedang asyik bermain game maka bisa menyebabkannya hingga lupa waktu, seringkali tidak disadari bahwa perut lapar membutuhkan makan.
Saking asyiknya memikirkan target permainan game menyebabkan dirinya melewatkan makan padahal sudah sangat lapar. Hati-hati hal ini bisa membahayakan, karena sering telat makan bisa menyebabkan Maag.
Kecanduan bermain game bisa menyebabkan tidak teraturnya pola waktu makan, yang dampaknya juga cukup serius bagi kesehatan, yaitu rentan terkena berbagai macam penyakit.
9. Membuang-Buang waktu
 |
| Sumber gambar: Pexels.com |
Hilangkan kecanduan bermain game online maupun offline sebelum hidup Anda semakin berantakan, bermain game akan membuat waktu-waktu untuk mengerjakan berbagai tugas sekolah / kuliah / pekerjaan menjadi berantakan.
Apalagi ketika asyik bermain game online, maka tidak sadar waktu selama 5 jam terasa begitu cepat. Kalau begitu, bisa-bisa waktu Anda habis tetapi kewajiban tugas masih terbengkalai akibat kecanduan game.
Dampak lainnya (bahkan bisa berjangka panjang), kecanduan bermain game ini menyababkan Anda tidak lagi menghargai waktu.
Setelah bermain game, Anda juga tidak memiliki tenaga lagi untuk mengerjakan berbagai kewajiban, sehingga ada dua jenis kerugian disini.
Pertama: bermain game selama lima jam bahkan lebih dalam sehari, tentunya ini membuang-buang waktu.
Kedua: karena sudah kelelahan karena bermain game selama berjam-jam, maka setelah itu Anda tidak kuat lagi untuk mengerjakan tugas dan kewajiban. Sehingga Anda hanya bersantai, dan kembali membuang-buang waktu.
Waktu yang dimiliki tidak mampu dimanfaatkan dengan baik, sehingga tidak menghasilkan produktifitas.
Bermain game selama 2 jam, 5 jam bahkan lebih akan membuat waktu Anda terbuang, dan waktu tersebut tidak bisa dikembalikan. INGAT PENYESALAN SELALU DATANG TERAKHIR.
Selain itu, orang yang sudah kecanduan bermain game online akan mengalami kesulitan untuk mengingat waktu, sehingga dirinya sulit sekali untuk membatasi waktu bermain gamenya.
10. Stress dan Depresi
Bermain game berjam-berjam akan membuat pikiran menjadi sangat lelah, bahkan bermain game selama 4 jam atau lebih secara terus menerus bisa menyebabkan resiko stres dan depresi.
Munculnya depresi akibat bermain game, karena seseorang seringkali tidak sadar dirinya telah diperbudak oleh aturan-aturan game yang memberatkan pikiran, dimana pemain dipaksa untuk mengikuti apa yang diinginkan game.
Pada dasarnya game merupakan hiburan untuk dinikmati. Ketika seseorang stres, marah, bosan galau, dll maka game bisa menjadi pelampiasan untuk menghilangkan perasaan-perasaan negatif tersebut.
Akan tetapi, apabila anda termasuk orang yang super serius dalam bermain game, maka sebagai saran terdapat beberapa game yang perlu dihindari, apalagi saat kondisi stres, jika memainkannya malah bisa menambah stres.
Beberapa jenis game yang perlu dihindari tersebut yaitu game dengan mengejar target skor tanpa batas, dimana kepuasan tidak akan tercapai apabila ukurannya dengan uang, sebab uang itu adalah angka yang tidak ada batasnya, alhasil betapa banyak orang-orang yang tidak pernah puas dalam mengumpulkan uang.
Hal ini juga berlaku pada skor game. Meminkan game yang berjenis mengumpulkan skor sebanyak-banyaknya tanpa batasan, maka bisa memicu stres. Terutama lagi bagi orang-orang yang sangat “ambisius” dalam mengumpulkan skor sebanyak-banyaknya.
Hal yang membuat nyesek adalah ketika skor yang dikumpulkan sudah sangat tinggi namun gagal dalam menyelesaikan misi, maka bisa membuat pemain stres karena harus mulai dari nol lagi. Beberapa contoh game yang bisa membuat stres seperti ini yaitu Flappy Bird dan Temple Run.
Selain itu, hindari jenis game yang dipenuhi jebakan yang tidak terlihat, sehingga memainkannya akan dilakukan secara berulang-ulang, dimana pemain harus “setengah mati” untuk menghafal jebakan-jebakannya karena mati berulang-ulang.
Mati dalam pemainan game hingga puluhan dan ratusan kali maka akan membuat pemain menjadi emosi, oleh karena itu disarankan menghindari permainan jenis ini karena dampaknya kurang baik bagi psikologi.
Kemudian, hindari juga permainan yang memiliki sistem checkpoint terlalu berjauhan. Dimana terdapat beberapa permainan yang sulit, ditambah lagi checkpoint-nya (titik save) sangat berjauhan. Tentunya game jenis ini bisa membuat emosi jika karakter mati di akhir permainan sebelum checkpoint.
Sebagai saran dalam bermain game, hendaknya bermain game jangan terlalu dibawa serius, jangan juga ambisius skor yang malah akan membut stres. Tujuan bermain game sebenarnya adalah untuk hiburan, bukan masalah penambah emosi dan stres.
Loading...
11. Tubuh Menjadi Mudah Capek
Menjadi seorang gamers akan mengharuskannya dalam posisi duduk yang lama, yang bergerak hanya tangan (jari jari) mereka. Sehingga bermain game membuat orang hanya duduk dan duduk saja, tanpa melakukan aktifitas menggerakan badan.
Sehingga ketika gamers dihadapkan pada aktifitas yang berat, maka dirinya akan mudah merasakan capek, hal itu karena dirinya jarang melakukan aktifitas gerak badan atau olahraga tubuh.
12. Menjadi Agresif
Bermain game bisa membuat seseorang menjadi agresif, cotohnya ketika dirinya diganggu sedikit saja maka langsung marah, karena dirinya sangat berambisi untuk memenangkan permainan game yang dimainkannya.
Bermain game berjam-jam dengan jiwa yang sangat serius, maka ketika ada orang lain yang mengajakan biacara saja maka bawaannya emosi. Ini salah satu dampak terlalu serius bermain game.
13. Rentan Terkena Penyakit Jika Sering di Warnet
Hati-hati bagi Anda yang seharian berada di warnet, masalah seperti ini karena kondisi warnet tempat Anda bermain game yang jarang dibersihkan, sehingga dalam kondisi kotor.
Umumnya banyak sampah tergeletak di warnet, lebih-lebih lagi jika di warnet banyak orang yang merokok, maka jadilah lingkungan warnet tempat Anda bermain menjadi lingkungan yang tidak sehat.
14. Penglihatan Terganggu
Terlalu berlama-lama melihat layar PC maupun gadget bisa menyebabkan penglihatan menjadi bermasalah. Dalam dunia kedokteran, permasalahan pada mata ini disebut dengan CVS (Computer Vision Syndrome), gejalanya berupa mata kering akibat mata yang jarang berkedip.
Oleh karena itu, agar mencegah terjadinya masalah pada mata maka jangan terlalu lama memandangi layar PC maupun smartphone.
Selain itu, hindari mengoperasikan PC maupun smartphone di tempat yang gelap, karena bisa mengakibatkan otot dan syaraf mata bekerja terlalu berat.
Terlalu lama memandangi layar juga bisa membuat otot mata menjadi tegang. Untuk mengatasinya, bisa dengan cara memejamkan mata selama 5-10 detik, kemudian pandang ke arah berbeda.
15. Arthritis dan Carpal Tunnel Syndrome
Arthritis merupakan masalah kelainan sendi seperti peradangan. Adapun Carpal Tunnel Syndrome merupakan masalah berupa tekanan pada saraf di pergelangan tangan. Terlalu lama bermain game dapat mengakibatkan Anda terkena dua penyakit tersebut.
16. Sakit Kepala
Bermain game berjam-jam dalam posisi leher yang salah serta kondisi otot mata yang tegang, maka bisa memicu sakit kepala, apalagi jika perut dalam kondisi lapar. Usahakan agar Anda jangan sampai menatap layar yang terang terlalu dekat, sehingga meminimalisir timbulnya masalah sakit kepala.
17. Mengganggu Tidur
Keasyikan bermain game hingga larut malam. Hal ini bisa menyebabkan kualitas tidur menjadi terganggu. Kekurangan tidur dan juga kualitas tidur yang buruk bisa menyebabkan ketahanan tubuh menjadi lemah, sehingga tubuh menjadi rentan terkena penyakit.
Segera hentikan aktivitas bermain game ketika sudah malam, kalau bisa usahakan tidur jam 9 malam karena sangat sehat.
Layar PC ataupun smartphone yang mengeluarkan cahaya bisa mengganggu hormon manusia untuk tidur, sehingga gangguan hormon ini menyebabkan tidur menjadi tidak nyenyak dan berkualitas.
18. Jiwa Menjadi Boros
Bermain game online bisa mendidik jiwa menjadi hidup boros, terutama bagi orang-orang yang tidak mempunyai PC di rumah, mereka terpaksa pergi ke warnet untuk menyewa komputer.
Dan otomatis jika ke warnet setiap hari maka akan mengeluarkan uang yang lumayan banyak, apalagi jika bermainnya dalam waktu sangat lama.
Terlalu “royal” mengeluarkan uang ke warnet akan membuat jiwa menjadi cenderung boros. Sifat boros ini akan bisa merembet ke segala aktivitas di kehidupan sehari-hari, alhasil dirinya tidak mampu mengelola uang dengan baik.
19. Kesehatan Menurun
Orang-orang (terutama anak-anak) yang kecanduan bermain game akan mempunyai daya tahan tubuh yang cenderung lemah karena kurangnya aktivitas fisik, dimana ketika bermain game selama berjam-jam maka posisi tubuh dalam kondisi duduk.
Selain itu, kecanduan bermain game juga bisa menyebabkan seseorang sering melewatkan waktu makan, serta tubuh beresiko terpapar radiasi dari layar monitor komputer.
Beberapa masalah kesehatan serius akibat kecanduan game yaitu peyakit jantung, mata minus, stroke, serangan jantung, obesitas, paru-paru dan penyakit saraf.
20. Kesulitan Bersosialisasi dengan Orang Lain
Hati-hati bagi mereka yang terbiasa hidup di dunia maya, karena jika berlebihan maka bisa menyebabkan seseorang kesulitan untuk bersosialisasi di dunia nyata.
Sikap yang anti sosial yaitu tidak ingin berbaur dengan masyarakat, keluarga, dan teman-teman merupakan dampak yang juga serius akibat keanduan bermain game.
Menjadi seorang gamers akan mengharuskannya dalam posisi duduk yang lama, yang bergerak hanya tangan (jari jari) mereka. Sehingga bermain game membuat orang hanya duduk dan duduk saja, tanpa melakukan aktifitas menggerakan badan.
Sehingga ketika gamers dihadapkan pada aktifitas yang berat, maka dirinya akan mudah merasakan capek, hal itu karena dirinya jarang melakukan aktifitas gerak badan atau olahraga tubuh.
12. Menjadi Agresif
 |
| Sumber gambar: Pixabay.com |
Bermain game bisa membuat seseorang menjadi agresif, cotohnya ketika dirinya diganggu sedikit saja maka langsung marah, karena dirinya sangat berambisi untuk memenangkan permainan game yang dimainkannya.
Bermain game berjam-jam dengan jiwa yang sangat serius, maka ketika ada orang lain yang mengajakan biacara saja maka bawaannya emosi. Ini salah satu dampak terlalu serius bermain game.
13. Rentan Terkena Penyakit Jika Sering di Warnet
Hati-hati bagi Anda yang seharian berada di warnet, masalah seperti ini karena kondisi warnet tempat Anda bermain game yang jarang dibersihkan, sehingga dalam kondisi kotor.
Umumnya banyak sampah tergeletak di warnet, lebih-lebih lagi jika di warnet banyak orang yang merokok, maka jadilah lingkungan warnet tempat Anda bermain menjadi lingkungan yang tidak sehat.
14. Penglihatan Terganggu
Terlalu berlama-lama melihat layar PC maupun gadget bisa menyebabkan penglihatan menjadi bermasalah. Dalam dunia kedokteran, permasalahan pada mata ini disebut dengan CVS (Computer Vision Syndrome), gejalanya berupa mata kering akibat mata yang jarang berkedip.
Oleh karena itu, agar mencegah terjadinya masalah pada mata maka jangan terlalu lama memandangi layar PC maupun smartphone.
Selain itu, hindari mengoperasikan PC maupun smartphone di tempat yang gelap, karena bisa mengakibatkan otot dan syaraf mata bekerja terlalu berat.
Terlalu lama memandangi layar juga bisa membuat otot mata menjadi tegang. Untuk mengatasinya, bisa dengan cara memejamkan mata selama 5-10 detik, kemudian pandang ke arah berbeda.
15. Arthritis dan Carpal Tunnel Syndrome
Arthritis merupakan masalah kelainan sendi seperti peradangan. Adapun Carpal Tunnel Syndrome merupakan masalah berupa tekanan pada saraf di pergelangan tangan. Terlalu lama bermain game dapat mengakibatkan Anda terkena dua penyakit tersebut.
16. Sakit Kepala
Bermain game berjam-jam dalam posisi leher yang salah serta kondisi otot mata yang tegang, maka bisa memicu sakit kepala, apalagi jika perut dalam kondisi lapar. Usahakan agar Anda jangan sampai menatap layar yang terang terlalu dekat, sehingga meminimalisir timbulnya masalah sakit kepala.
17. Mengganggu Tidur
Keasyikan bermain game hingga larut malam. Hal ini bisa menyebabkan kualitas tidur menjadi terganggu. Kekurangan tidur dan juga kualitas tidur yang buruk bisa menyebabkan ketahanan tubuh menjadi lemah, sehingga tubuh menjadi rentan terkena penyakit.
Segera hentikan aktivitas bermain game ketika sudah malam, kalau bisa usahakan tidur jam 9 malam karena sangat sehat.
Layar PC ataupun smartphone yang mengeluarkan cahaya bisa mengganggu hormon manusia untuk tidur, sehingga gangguan hormon ini menyebabkan tidur menjadi tidak nyenyak dan berkualitas.
18. Jiwa Menjadi Boros
 |
| Sumber gambar: Flickr.com |
Bermain game online bisa mendidik jiwa menjadi hidup boros, terutama bagi orang-orang yang tidak mempunyai PC di rumah, mereka terpaksa pergi ke warnet untuk menyewa komputer.
Dan otomatis jika ke warnet setiap hari maka akan mengeluarkan uang yang lumayan banyak, apalagi jika bermainnya dalam waktu sangat lama.
Terlalu “royal” mengeluarkan uang ke warnet akan membuat jiwa menjadi cenderung boros. Sifat boros ini akan bisa merembet ke segala aktivitas di kehidupan sehari-hari, alhasil dirinya tidak mampu mengelola uang dengan baik.
19. Kesehatan Menurun
Orang-orang (terutama anak-anak) yang kecanduan bermain game akan mempunyai daya tahan tubuh yang cenderung lemah karena kurangnya aktivitas fisik, dimana ketika bermain game selama berjam-jam maka posisi tubuh dalam kondisi duduk.
Selain itu, kecanduan bermain game juga bisa menyebabkan seseorang sering melewatkan waktu makan, serta tubuh beresiko terpapar radiasi dari layar monitor komputer.
Beberapa masalah kesehatan serius akibat kecanduan game yaitu peyakit jantung, mata minus, stroke, serangan jantung, obesitas, paru-paru dan penyakit saraf.
20. Kesulitan Bersosialisasi dengan Orang Lain
Hati-hati bagi mereka yang terbiasa hidup di dunia maya, karena jika berlebihan maka bisa menyebabkan seseorang kesulitan untuk bersosialisasi di dunia nyata.
Sikap yang anti sosial yaitu tidak ingin berbaur dengan masyarakat, keluarga, dan teman-teman merupakan dampak yang juga serius akibat keanduan bermain game.
Tips Penting dalam Bermain Game
1. Batasi waktu bermain game, maksimal hanya 2 jam dalam sehari (kalau bisa 1 jam dalam sehari). Hal ini penting untuk menghindari masalah kecanduan game.
2. Hindari terus-terusan main game, sediakan waktu untuk makan, minum, mandi. ibadah, istirahat, olahraga dan bersosialisasi. Hal ini penting untuk menghindari pusing.
3. Jangan bermain game yang tiada akhir. Usahakan memilih game yang tidak membuat kecanduan, yang beresiko menghabiskan banyak waktu seharian.
4. Hindari game yang memancing emosi dan terlalu sulit. Game yang telalu susah bisa membuat seseorang malah marah-marah, bahkan bisa membanting joystick. Game yang awalnya bertujuan untuk hiburan justru membuat seseorang emosi dan stres.
5. Disarankan untuk memainkan game yang mengasah otak, Anda bisa memainkan game teka-teki silang, tebak kata, game berisi pertanyaan, game strategi, game kasus, game ingatan, dll. Mainkanlah game yang menghibur, bermanfaat dan melatih kemampuan berpikir.
6. Ajak orang lain untuk main game bersama, ini jauh lebih menyenangkan daripada main game sendirian. Bermain game bersama-sama teman maka tidak akan membuat emosi. Umumnya game yang membuat emosi adalah game yang dimainkan sendirian.
7. Apabila suatu game membuat pusing maka segera hentikan dan jangan dimainkan lagi. Pekalah dalam hal ini, hindari memainkan game yang membuat Anda pusing dan sakit.
8. Pastikan Anda sebelum bermain game, segala tugas sekolah / kuliah / kantor Anda telah diselesaikan, karena biasanya pikiran dan tubuh akan kelelahan setelah bermain game.
9. Untuk mencegah kecanduan game, maka cobalah sesekali bertamasya seperti ke gunung, pantai atau keluar kota, sehingga Anda akan menikmati indahnya alam, serta segarnya udara.
10. Miliki kebiasaan berolahraga setiap hari, hal ini membantu Anda untuk melupakan game online, sehingga Anda terhindari dari masalah kecanduan game.
11. Untuk mencegah kecandun game online, maka pergilah ke masjid, disana Anda bisa membaca Al-Quran, sholat dan mendengarkan ceramah.
Penutup
Memang bermain game bisa untuk menghilangkan kejenuhan, tapi alangkah baiknya agar Anda berusaha untuk membatasi aktivitas bermain game. Lakukan beberapa kebiasaan lain untuk menghilangkan kejenuhan seperti menulis, membaca buku, olahraga dan lainnya.
Kecanduan bermain game bisa membunuh kreativitas Anda, sehingga batasi intensitas bermain game untuk mencegah ketergantungan pada game. Apabila Anda memiliki jiwa bisnis maka lakukan bisnis kecil-kecilan, hal ini jauh lebih baik dari sekedar bermain game.
Tulisan Terkait:
